Akhirnya saya balik lagi ke surabaya, setelah kelar disekap tutup buku tahunan di jakarta. Saya masih ingat melewatkan malam pergantian tahun baru diatas kasur. Jadi selepas balik dua hari sebelum natal kemudian saya memutuakan mengambil cuti borongan terhitung 24 desember - 2 januari. Saya lelaaaaaaaaaah. Dan menjalani cuti borongan dengan tidur-bangun-makan-tidur begitu seterusnya berulang-ulang pagi, siang maupun malam.
Sampai akhirnya saya dibahagiakan oleh kantor, entah angin dari mana satu divisi diberangkatkan liburan 3 hari di Bali. #RejekiPegawaiSayangKantor
Dimulai dari meeting point parkiran kantor jumat sore jam 5. Yang molor sampai jam 6. #IndonesiaSelaluBegini
Saya dan 13 pegawai yang bernasib sama disewain elf untuk keberangkatan sampai ke pulau dewata sana dan mendarat dengan kurang tidur di waktu indonesia bagian banyak anak sekolah berlalu lalang. Saya dan rombongan sampai sekitar pukul 07.00 wita. Kebanyakan ngopi dipinggir jalan.
Menginap di calon kos-kosan milik pejabat di kantor alhamdulillah kita semua digratiskan penginapan yaaaaang ya letaknya lumayan jauh dari pusat wisata. Kami menginap di daerah dalung permai. Karena liburan kali ini diperlakukan seperti wisatawan bukan backpackeran kaya biasanya jadi saya langsung ke point-point wisatanya aja tanpa penjelasan biaya dan transportasi.
GWK
Masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya, GWK yanh terletak di jimbaran ini masih ramai dikunjungi wisatawan mancanegara. Saya heran, kok nggak ada satu aja yang kecantol sama saya. Anyway kali ini saya menyempatkan nonton tari kecak yang ada didalamnya.
Sepertinya ditahun ini pantai pandawa mulai terdengar menjadi salah satu objek wisata baru di pulau dewata yang sayangnya pas saya kesana kok udah rame banget, jauh dari ekspektasi saya pantai baru yang masih bersih. Tapi gapapa, akhirnya saya coba-coba naik perahu kano.
60 ribu untuk satu jam bolak-balik dari bibir pantai ke karang yang berada di agak tengah laut ini. Lumayan bikin saya harus beli kolor baru, untuk kolor-kolor yang dijajakan penjual dipinggiran pantai masih sangat terjangkau kisaran 20-40 ribu rupiah.
Tanjung Benoa
Saya penasaran dengan tarian kecak yang katanya super pecah berada di ujung tebing dengan background pantai uluwatu, dan memutuskan menghamburkan 100.000 rupiah untuk tiket masuk pertunjukan yang dimulai pukul 18.00-19.00 WITA Ini.
Harga yang tinggi sebanding dengan pertunjukan mas anoman, mbak sinta dan om rahwana yang super super super pecah! Saya sendiri duduk di barisan tengah, karena ternyata satu jam sebelum pertunjukkan dimulai bangku barisan depan sudah dipenuhi penonton lainnya. Jadi, kalau kalian mau kesini datengnya jangan mepet-mepet.
Oiya untuk memasuki kawasan pura uluwatu pengunjung diharuskan memakai kain ungu ini untuk menjaga kesopanan dan menghormati adat istiadat disini.
Pantai Sanur
Biarin dikatain anak mainstream tapi yang jelas pantai sanur memiliki daya tarik tersendiri bagi saya yang memang selalu jatuh cinta dengan sunrise. Dan udah dibelain pagi-pagi mampir kemari, ternyata zonk. Berkabut.
Yaudah, akhirnya kami semua diantarkan ke bandara dan kembali ke realita di surabaya.
Semoga dilain waktu kita bertemu dan berpapasan di perjalanan.
SeeU.
Sampai akhirnya saya dibahagiakan oleh kantor, entah angin dari mana satu divisi diberangkatkan liburan 3 hari di Bali. #RejekiPegawaiSayangKantor
Dimulai dari meeting point parkiran kantor jumat sore jam 5. Yang molor sampai jam 6. #IndonesiaSelaluBegini
Saya dan 13 pegawai yang bernasib sama disewain elf untuk keberangkatan sampai ke pulau dewata sana dan mendarat dengan kurang tidur di waktu indonesia bagian banyak anak sekolah berlalu lalang. Saya dan rombongan sampai sekitar pukul 07.00 wita. Kebanyakan ngopi dipinggir jalan.
Menginap di calon kos-kosan milik pejabat di kantor alhamdulillah kita semua digratiskan penginapan yaaaaang ya letaknya lumayan jauh dari pusat wisata. Kami menginap di daerah dalung permai. Karena liburan kali ini diperlakukan seperti wisatawan bukan backpackeran kaya biasanya jadi saya langsung ke point-point wisatanya aja tanpa penjelasan biaya dan transportasi.
GWK
Masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya, GWK yanh terletak di jimbaran ini masih ramai dikunjungi wisatawan mancanegara. Saya heran, kok nggak ada satu aja yang kecantol sama saya. Anyway kali ini saya menyempatkan nonton tari kecak yang ada didalamnya.
Bukan yang ini bukan bagian dari tari kecak.
Pantai PandawaSepertinya ditahun ini pantai pandawa mulai terdengar menjadi salah satu objek wisata baru di pulau dewata yang sayangnya pas saya kesana kok udah rame banget, jauh dari ekspektasi saya pantai baru yang masih bersih. Tapi gapapa, akhirnya saya coba-coba naik perahu kano.
60 ribu untuk satu jam bolak-balik dari bibir pantai ke karang yang berada di agak tengah laut ini. Lumayan bikin saya harus beli kolor baru, untuk kolor-kolor yang dijajakan penjual dipinggiran pantai masih sangat terjangkau kisaran 20-40 ribu rupiah.
Tanjung Benoa
Best place buat mainan air, banana boat, flying fish dan masih banyak lain tempat mainan air yang disediakan. Harganya? Start 70k - 700k tergantung mau mainan apa. Gak ada mainan perasaan yang jelas disini.
Pura UluwatuSaya penasaran dengan tarian kecak yang katanya super pecah berada di ujung tebing dengan background pantai uluwatu, dan memutuskan menghamburkan 100.000 rupiah untuk tiket masuk pertunjukan yang dimulai pukul 18.00-19.00 WITA Ini.
Oiya untuk memasuki kawasan pura uluwatu pengunjung diharuskan memakai kain ungu ini untuk menjaga kesopanan dan menghormati adat istiadat disini.
Pantai Sanur
Biarin dikatain anak mainstream tapi yang jelas pantai sanur memiliki daya tarik tersendiri bagi saya yang memang selalu jatuh cinta dengan sunrise. Dan udah dibelain pagi-pagi mampir kemari, ternyata zonk. Berkabut.
Yaudah, akhirnya kami semua diantarkan ke bandara dan kembali ke realita di surabaya.
Semoga dilain waktu kita bertemu dan berpapasan di perjalanan.
SeeU.
- 21.56
- 0 Comments